Langkah-Langkah Teknologi Tinggi untuk Peningkatan di Sektor Penerbangan

Pembaruan: 5 Agustus 2021
Langkah-Langkah Teknologi Tinggi untuk Peningkatan di Sektor Penerbangan

Pemerintah telah dan akan terus melakukan langkah-langkah teknologi tinggi untuk perbaikan sektor penerbangan sipil di negara ini. Kebijakan Digi Yatra telah dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan Udara pada Agustus 2018. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan penanganan penumpang di bandara secara contactless, seamless, dan paperless mulai dari gerbang masuk terminal hingga titik keberangkatan. Penghargaan telah diberikan atas penerapan Biometric Boarding System (BBS) dengan menggunakan pengenalan wajah teknologi di enam bandara yaitu – Bengaluru, Hyderabad, Kolkata, Pune, Varanasi dan Vijayawada. Proyek ini sedang dalam tahap uji coba. Setelah berhasil diselesaikan, hal serupa akan diterapkan di bandara lain di negara tersebut secara bertahap.;

Otoritas Bandara India (AAI) berencana untuk berinvestasi sekitar Rs. 25,000 crores dalam 4-5 tahun ke depan untuk perluasan/pengembangan terminal lama dan baru, menggunakan teknologi modern.

Modernisasi infrastruktur navigasi udara telah dilakukan.

Rasionalisasi rute di wilayah udara India sedang dilakukan dalam koordinasi dengan Angkatan Udara India, menggunakan teknik manajemen arus lalu lintas udara modern untuk mengembangkan rute penerbangan yang lebih pendek dan konsumsi bahan bakar yang lebih rendah oleh maskapai penerbangan.

Penggunaan teknologi digital yang lebih besar sedang didorong di terminal kargo udara untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi waktu tunggu.

E-Governance sedang diaktifkan di Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Perhubungan Udara) dan Biro Perhubungan Udara Security (BCAS) untuk sebagian besar interaksi pemangku kepentingan dan proses internal mereka.;

'Pemeriksaan sesuai permintaan' online sedang direncanakan oleh Ditjen Perhubungan Udara untuk taruna terbang guna meningkatkan jumlah pilot berlisensi di negara tersebut.